Gambar Sampul Penjaskes · Bab 2 Kebugaran Jasmani
Penjaskes · Bab 2 Kebugaran Jasmani
FaridhaIsnaini Suranto

24/08/2021 12:26:46

SMP 8 K 13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Kompetensi 2.

Aktivitas Kebugaran Jasmani

35

Kata Kunci:

-

Physical fitness

-

Daya tahan

-

Kekuatan

-

Sirkuit

Sumber

: www.Asarderz.co.cc/7 juni 2009

Gambar 2.1

Aktivitas jogging

Apakah kalian sering jogging? Jogging merupakan suatu aktivitas untuk

mempertahankan dan meningkatkan kebugaran jasmani kalian. Dengan

kebugaran jasmani yang baik, otomatis tubuh kalian selalu terjaga

kesehatannya. Masih banyak bentuk latihan lainnya yang bertujuan

meningkatkan kebugaran jasmani. Salah satunya latihan kekuatan dan daya

tahan anggota badan bagian atas dan bawah dengan sistem sirkuit. Pelajarilah

materi berikut ini agar kalian dapat melakukan latihan-latihan tersebut

sehingga mempunyai kebugaran jasmani yang baik.

Kompetensi

Aktivitas

Kebugaran Jasmani

2

Penjasorkes

VIII

36

Kebugaran jasmani/kesegaran jasmani adalah kata lain dari

physical

fitness

, merupakan sebuah konsep yang berhubungan dengan kualitas

kemampuan fungsi organ tubuh untuk menjalankan tugas/gerak dalam

kehidupan sehari-hari. Kebugaran jasmani secara secara umum dapat

diartikan sebagai kesanggupan dan kemampuan tubuh untuk menjalankan

tugas/kerja yang dibebankan kepadanya tanpa mengalami kelelahan yang

berlebihan sehingga ia masih mempunyai cadangan tenaga untuk

menjalankan tugas berikutnya.

Komponen kesegaran jasmani antara lain kekuatan dan daya tahan.

Kekuatan (

strength

) adalah tenaga kontraksi otot yang dicapai dalam sekali

usaha maksimal. Usaha maksimal ini dilakukan oleh otot untuk mengatasi

suatu tahanan. Kekuatan merupakan unsur yang sangat penting dalam

aktivitas olahraga, karena kekuatan merupakan daya penggerak dan

pencegah cedera.

Daya tahan (

endurance

) adalah kemampuan seseorang melaksanakan

gerak dengan seluruh tubuhnya, dalam waktu yang cukup lama dan dengan

tempo sedang sampai cepat, tanpa mengalami rasa sakit dan kelelahan berat.

Kemampuan otot untuk melakukan kerja terus-menerus adalah sangat

penting dalam aktivitas olahraga karena secara tidak langsung merupakan

daya untuk dapat mengatasi kelelahan otot. Olahraga yang bersifat

endurance

sangat baik untuk mengatasi proses-proses degenerasi tubuh, sehingga orang

akan kelihatan lebih muda. Daya tahan tubuh diperlukan untuk beraktivitas

sehari-hari. Dengan daya tahan tubuh yang baik, maka aktivitas sehari-hari

tidak akan mengalami kelelahan yang begitu berat.

Sumber:

Ismaryati, 2006

A.

Latihan Kekuatan dan Daya Tahan Anggota Badan Bagian

Atas

Adapun bentuk-bentuk latihan kekuatan dan daya tahan anggota badan

bagian atas, yaitu terdiri atas:

1.

Latihan Kekuatan Daya Tahan Otot Lengan dan Bahu

Macam-macam latihan kekuatan otot lengan dan bahu adalah sebagai berikut.

a.

Latihan Push Up

Cara melakukan:

1)

Sikap awal tidur telungkup, kedua kaki dirapatkan lurus ke

belakang dengan ujung kaki ditempelkan pada lantai (untuk putra)

kedua lutut ditempelkan pada lantai (untuk putri).

2)

Kedua telapak tangan menumpu pada lantai di samping dada, jari-

jari tangan menunjuk ke depan dengan kedua siku ditekuk.

Kompetensi 2.

Aktivitas Kebugaran Jasmani

37

3)

Kemudian angkat kedua tangan ke atas hingga kedua siku lurus,

badan dan kaki merupakan satu garis lurus.

4)

Lalu badan diturunkan kembali, dengan jalan membengkokkan

kedua siku, badan dan kedua kaki tetap lurus tidak menyentuh lantai.

5)

Intensitas latihan dilakukan berulang-ulang selama 30 detik, kemudian

diulang lagi semampunya, semakin lama semakin bertambah

ulangannya atau dilakukan 10 sampai 30 kali ulangan setiap latihan.

Gambar 2.2

Latihan push up

b.

Latihan Memanjat Tali

Memanjat tali merupakan latihan yang bagus untuk melatih

kekuatan otot tangan dan bahu. Untuk lebih jelasnya, perhatikan

gambar berikut ini!

Gambar 2.3

Memanjat tali

d.

Latihan Gerobak Dorong

Cara melakukan:

Satu orang melakukan berjalan dengan kedua tangannya dan

temannya membantu memegang/ mengangkat kedua kaki orang yang

melakukan gerakan tersebut. Lakukan secara bergantian dengan jarak

tempuh

+ 10 m.

Penjasorkes

VIII

38

Gambar 2.4

Latihan gerobak dorong

2.

Latihan Kekuatan Otot Punggung

Macam-macam latihan kekuatan otot punggung adalah sebagai berikut.

a.

Latihan Back Up

Cara melakukan:

Mula-mula tidur telungkup, kaki rapat dan kedua tangan

berpegangan di belakang kepala. Angkatlah badan sehingga dada tidak

menyentuh ke lantai tetapi perut sampai kaki tetap menyentuh lantai.

Agar posisi kaki tetap menyentuh lantai (tidak bergerak) maka

pergelangan kaki bisa dipegang oleh teman.

Gambar 2.5

Latihan back up

b.

Latihan Mendorong Kedua Lengan

Cara melakukan:

Mendorong kedua lengan dari sikap telungkup hingga punggung

melenting ke belakang dan gerakan lengan turun naik. Lakukan

gerakan sebanyak 10 kali.

Kompetensi 2.

Aktivitas Kebugaran Jasmani

39

Gambar 2.6

Latihan mendorong kedua lengan

c.

Latihan Back Lift

Cara melakukan:

1)

Sikap awal tidur telungkup, kaki rapat dan kedua tangan

diletakkan di belakang kepala.

2)

Angkat badan hingga dada tidak menyentuh lantai, sedangkan

kedua kaki tetap pada posisi semula.

3)

Gerakan tersebut dilakukan berulang-ulang selama 30 detik

kemudian diulang lagi sesuai kemampuan, semakin lama makin

tambah ulangannya.

Gambar 2.7

Latihan back lift

3.

Latihan Kekuatan Otot Perut

Macam-macam latihan kekuatan otot perut adalah sebagai berikut.

a.

Latihan Sit Up

Cara melakukan:

1)

Sikap awal tidur telentang, kedua lutut ditekuk serta kedua siku

ditekuk diletakkan di belakang kepala.

2)

Badan diangkat dalam posisi duduk, kedua lengan tetap berada di

belakang kepala.

3)

Gerakan tersebut dilakukan berulang-ulang selama 30 detik,

kemudian diulang lagi semampunya, selanjutnya semakin lama

semakin ditambah ulangannya.

Penjasorkes

VIII

40

Gambar 2.8

Latihan sit up

b.

Latihan Mengangkat Kedua Kaki

Cara melakukan:

Mengangkat kedua kaki dari sikap duduk dan menahannya selama 8

kali hitungan.

Gambar 2.9

Latihan mengangkat kedua kaki

B.

Latihan Kekuatan dan Daya Tahan Anggota Badan Bagian

Bawah

Adapun bentuk-bentuk latihan kekuatan dan daya tahan anggota badan

bagian bawah, yaitu terdiri atas:

1.

Latihan Kekuatan Daya Tahan Otot Kaki

Macam-macam latihan kekuatan otot kaki adalah sebagai berikut.

a.

Latihan Squath Jump

Cara melakukan:

Lakukan gerak melompat ke atas sehingga dua kaki lurus dan saat

turun kedua lutut agak ditekuk dengan posisi pinggul agak turun.

Kompetensi 2.

Aktivitas Kebugaran Jasmani

41

Lakukan sebanyak 8 kali hitungan.

Gambar 2.10

Latihan squath jump

b.

Latihan Naik Turun Kotak (Boks) dan Melompat

Cara melakukan:

Lakukan gerakan naik turun kotak (boks) dengan cara

menggunakan kaki satu per satu dan pada saat kedua kaki berada di

atas kotak (boks) kedua kaki harus lurus, kemudian lanjutkan dengan

gerak lompat dua kaki. Lakukan gerakan sebanyak 8 kali hitungan

dengan arah loncatan ke samping kiri dan samping kanan.

Gambar 2.11

Latihan naik turun bangku dan melompat

c.

Latihan Berjingkat

Cara melakukan:

Lakukan gerakan berjingkat (engklek) dengan jarak 10 m.

Penjasorkes

VIII

42

Gambar 2.12

Latihan berjingkat

d.

Latihan Lompat Tali Perorangan

Cara melakukan:

1)

Gerakan lompat tali untuk perorangan dapat dilakukan dengan

cara dilempar maupun sambil berjalan.

2)

Tali karet panjangnya 2 m, kedua ujung tali dipegang oleh setiap

siswa, sedangkan tali yang bagian tengah dibiarkan di lantai.

3)

Tali diputar ke arah depan dan melambung. Pada saat tali

menyentuh lantai, kaki melompati tali dengan cara bergantian atau

kedua kaki secara bersamaan.

4)

Lakukan lompatan sebanyak 10x dengan cepat dan benar.

Gambar 2.13

Lompat tali perorangan

Kompetensi 2.

Aktivitas Kebugaran Jasmani

43

C.

Latihan Sirkuit (Berangkai)

Latihan sirkuit ini adalah satu bentuk latihan yang dilakukan dalam

satu putaran, dan selama satu putaran itu terdapat beberapa pos. Pada setiap

pos itu siswa melakukan tugas

1.

Latihan Sirkuit Anggota Badan Bagian Atas

Pos I

: Start (push up 10x)

Pos II

: sit up atau baring duduk 10x

Pos III

: back up 5x

Pos IV

: mengangkat kedua kaki selama 10 detik

Pos V

: memanjat tali peregangan 2 menit (Finish).

Caranya:

a.

Mulailah berlari dari garis start ke pos I, sewaktu sampai di pos I mulailah

latihan push up sebanyak 10 kali.

b .

Kemudian lari ke pos II dan lakukanlah latihan sit up sebanyak 10 kali.

c.

Dan selanjutnya lari ke pos III dan lakukanlah latihan back up sebanyak

5 kali.

d.

Kemudian larilah ke pos IV dan lakukanlah mengangkat kedua kaki

selama 10 detik.

e.

Dilanjutkan pos V dan lakukan memanjat tali dan dipertahankan sampai

puncak selama 5 detik,

f.

Setelah ke pos V selesai kembali lagi ke pos I dan ke pos seterusnya

sampai waktu yang ditentukan telah habis.

Keterangan:

a.

Sebelum melakukan gerakan harus pemanasan terlebih dahulu.

b .

Sistem sirkuit ini dilakukan dengan dibatasi dengan waktu, misalnya

20 menit. Dan dalam 20 menit ini siswa dapat mengulang gerakan atau

tugas untuk setiap pos dalam satu rangkaian.

c.

Penilaian: siswa yang dapat melewati tugas terbanyak untuk per posnya

dan dengan dibatasi dengan waktu, maka siswa tersebut mendapatkan

penilaian yang bagus.

Perhatikan gambar di bawah ini!

Penjasorkes

VIII

44

Gambar 2.14

Latihan sirkuit (berangkai) anggota badan bagian atas

2.

Latihan Sirkuit Anggota Badan Bagian Bawah

Misalnya

Pos I

: Start (lompat tali 10x)

Pos II

: squath jump 10x

Pos III

: berjingkat di tempat 5x

Pos IV

: naik turun kotak (boks) 5x dilanjutkan lompat ke samping

kanan dan kiri 5x, peregangan 2 menit (Finish).

Sumber:

Rusli Lutan, dkk, 2001

Gambar 2.15

Latihan sirkuit (berangkai) anggota badan bagian bawah

pos III

pos II

pos I

pos IV

pos III

pos II

pos I

pos IV

pos V

Kompetensi 2.

Aktivitas Kebugaran Jasmani

45

Rangkuman

Tahukah Kamu?

Tugas

Latihan

1. Apa yang dimaksud kebugaran jasmani?

2. Apa yang dimaksud kekuatan dan daya tahan?

1. Coba praktikkan latihan push up, back up, back lift, dan sit up!

2. Coba praktikkan latihan squath jump, latihan naik turun kotak, dan

berjingkat!

Manfaat Melakukan Warming Up Sebelum Berolahraga

Warming up atau pemanasan adalah kerja gerak aktif dan pasif, baik

secara umum dan khusus dalam mempersiapkan keadaan dan psikis tubuh

secara optimal sebelum latihan dan pendinginan.

Menurut beberapa ahli olahraga, melakukan warming up sebelum

berolahraga sangatlah penting, guna menghindari cedera. Memang harus

diakui bahwa kita sudah berhati-hati, tetapi kemungkinan mendapat cedera

selalu ada dalam latihan atau pertandingan.

1. Kebugaran jasmani adalah kesanggupan dan kemampuan tubuh

untuk menjalankan tugas/kerja yang dibebankan kepadanya tanpa

mengalami kelelahan yang berlebihan sehingga ia masih mempunyai

cadangan tenaga untuk menjalankan tugas berikutnya.

2. Kekuatan adalah tenaga kontraksi otot yang dicapai dalam sekali usaha

maksimal.

3. Bentuk latihan kekuatan, seperti: push-up, panjat tali, dorong-

mendorong, tarik tambang, dan lain-lain.

Penjasorkes

VIII

46

4. Daya tahan (

endurance

) adalah kemampuan seseorang melaksanakan

gerak dengan seluruh tubuhnya, dalam waktu yang cukup lama dan

dengan tempo sedang sampai cepat, tanpa mengalami rasa sakit dan

kelelahan berat.

5. Bentuk latihan daya tahan, seperti: lompat tali dan latihan sirkuit

(berangkai).

6. Latihan sirkuit (berangkai) adalah satu bentuk latihan yang dilakukan

dalam satu putaran, dan selama satu putaran itu terdapat beberapa

pos.

A. Berilah tanda silang (X) pada huruf

a, b, c,

atau

d

pada jawaban

yang tepat!

1.

Kesanggupan dan kemampuan tubuh untuk menjalankan tugas/kerja

yang dibebankan kepadanya tanpa mengalami kelelahan yang

berlebihan sehingga ia masih mempunyai cadangan tenaga untuk

menjalankan tugas berikutnya, disebut ... .

a.

kesehatan jasmani

b.

kebugaran jasmani

c.

kekuatan fisik

d.

ketahanan fisik

2.

Di bawah ini yang

bukan

termasuk dari manfaat kebugaran jasmani

adalah ... .

a.

daya tahan dan stamina tubuh meningkat

b .

kemampuan sistem sirkulasi jantung meningkat

c.

semangat hidup tinggi

d.

produktivitas kerja menurun

3.

Unsur-unsur kesegaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan

adalah ....

a.

daya tahan otot

b.

kelincahan

Evaluasi

Kompetensi 2.

Aktivitas Kebugaran Jasmani

47

c.

keseimbangan

d.

koordinasi

4.

Latihan seperti gambar disamping

berguna untuk melatih kekuatan otot

....

a.

lengan

b.

perut

c.

punggung

d.

kaki

5.

Istilah lain untuk kesegaran jasmani adalah ... .

a.

physical fitness

b.

endurance

c.

strength

e.

psikologi fitness

6.

Tenaga kontraksi otot yang dicapai dalam sekali usaha maksimal disebut

... .

a.

kekuatan

b .

daya tahan

c.

kelentukan

d.

keseimbangan

7.

Daya tahan yang menunjukkan kemampuan otot/sekelompok otot

dalam melaksanakan tugasnya dengan waktu yang cukup lama disebut

....

a.

cardiovascular endurance

b.

muscular endurance

c.

cardiorespiratory

d.

weight training

Penjasorkes

VIII

48

8.

Kemampuan seseorang melaksanakan gerak dengan seluruh tubuhnya,

dalam waktu yang cukup lama dan dengan tempo sedang sampai cepat,

tanpa mengalami rasa sakit dan kelelahan berat disebut ....

a.

kekuatan

b .

daya tahan

c.

kelentukan

d.

keseimbangan

9.

Satu bentuk latihan yang dilakukan dalam satu putaran, dan selama

satu putaran itu terdapat beberapa pos disebut ....

a.

sirkuit

b .

weight training

c.

psysical fitness

d.

interval training

10. Istilah lain untuk daya tahan adalah ....

a.

physical fitness

b.

endurance

c.

strength

d.

cardiorespiratory

B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1.

Apa yang dimaksud kekuatan?

2.

Apa yang dimaksud daya tahan?

3.

Sebutkan latihan-latihan untuk meningkatkan kekuatan dan daya tahan

anggota tubuh bagian atas!

4.

Sebutkan latihan-latihan untuk meningkatkan kekuatan dan daya tahan

anggota tubuh bagian bawah!

5.

Apa yang kalian ketahui tentang sistem sirkuit (berangkai)?